Pusat Judi Kasino Macau Kembali Dibuka Meski Sempat Terpuruk

Pusat Judi Kasino Macau Kembali Dibuka Meski Sempat Terpuruk – Pemerintah Makau kini kembali memberikan visa turis dimulai dari kota tetangganya yaitu Zhuhai. Ao Leoung U sebagai Sekretaris Urusan Sosial dan Budaya di Macau mengumumkan jika skema kunjungan individu dilanjutkan lagi pada bulan Agustus. Sebab, kasino-kasino yang berada di pusat perjudian terbesar di dunia ini telah mengalami banyak sekali kerugian sejak bulan Februari dikarenakan adanya virus covid-19 yang mengancam dunia ini. Padahal kawasan China daratan selama ini menyumbang 90 persen lebih turis Makau. Karena itu, para eksekutif menganggap jika skema IVS tidak kembali dimulai, ini tentu membuat operator kasino tidak dapat berharap banyak. Dan meski dimulai lagi pemberian visa untuk kota tetangganya ini tidak memberikan dampak yang signifikan terhadap pendapatan perjudian karena jumlahnya yang masih akan terbatas.

Namun, dengan dimulainya lagi IVS dan membuat visa kelompok, ini menjadi langkah kecil agar Makau dapat melonggarkan perjalanan antara China dan Makau itu sendiri. Pengumuman akan dibuka layanan visa turis ini hampir sebulan setelah negara China membuat pelonggaran pembatasan terkait adanya virus corona antara provinsi Guangdong dan Makau. Tapi meskipun begitu, Makau tetap memperketat aturan untuk para pengunjung yang berasal dari Hongkong atau yang bepergian dari negara Hongkong. Jadi ketika ada orang yang tiba dari Hongkong harus menunjukkan bukti berupa sertifikat yang dikeluarkan untuk menunjukkan jika mereka sehat dan tidak terinfeksi virus corona dalam kurun waktu 24 jam. Jadi jika ada pengunjung yang tidak dapat menunjukkan bukti ini, maka mereka tidak akan bisa kemana-mana sampai ada bukti sehat dari pihak yang berwenang.

Peraturan baru di Makau ini tentu bukan tanpa alasan. Karena otoritas Guandong pun menerapkan langkah yang sama sebab Hongkong sendiri masih berjuang dalam memerangi kasus virus corona ini. Pemerintah Makau meminta para pengunjung yang berasal dari Hongkong atau baru saja bepergian ke negara ini wajib memberikan hasil uji NAT atau asam nukleat yang harus dilakukan dalam kurun waktu 72 jam terakhir. Dengan adanya persyaratan baru ini, tentu orang-orang yang datang ke Macau akan semakin diperketat penjagaannya guna mencegah bertambahnya jumlah warga yang terkena virus corona.

Pusat perjudian di Asia bahkan di dunia ini yang semula menjadi kota hantu karena adanya lockdown atau pembatasan wilayah selama masa pandemi covid-19 kini akan dibuka kembali untuk meningkatkan kehidupan perjudian di Macau yang sempat mengalami keterpurukan. Selama pembatasan wilayah ini, kasino di Macau bahkan sempat merugi hingga 222 miliar rupiah di tiap harinya. Otoritas Macau mengeluarkan visa turis secara bertaahap mulai dari individu baru berkelompok. Pihak berwenang di Macau mengungjkkap jika peluang ini akan diberikan bertahap hingga ke seluruh negeri nantinya.

Dengan adanya penerbitan via kembali dan melakukan karantina untuk para pelancong ke Macau setelah kembali dari Hongkong atau China juga tetapo diberlakukan. Meskipun begitu, aturan ini akan dikaji lagi mengingat jumlah warga yang terinfeksi virus ini masih terhitung rendah. Perekonomian Macau sendiri sangat bergantung dengan industri pariwisata, perjudian dan permainan. Karena itu, semenjak ditutupnya kasini membuat ekonomi Macau jadi merosot secara drastis bahkan membuat kota ini bak seperti kota hantu sebab tidak boleh ada turis yang masuk kesini. Dan pengunjung yang datang pun menurun drastis bahkan hingga 84% dibandingkan dengan tahun 2019 yang lalu.